Sunday, May 29, 2011

Sukses bareng itu asik lhooo!


Sukses itu apa sih?
Siapa sih yang gak kepengen sukses?

Kalo dalam karir, gaji sebesar apa baru dibilang sukses?
Posisinya harus setinggi apa supaya terlihat sukses?
Mobilnya harus semewah apa supaya dicap sukses?

Kalo dalam urusan jodoh, yang namanya sukses itu kayak apa?
Kalo jadwal kencannya ampe penuh, apakah itu sukses dalam perjodohan?
Kalo perkawinannya langgeng ampe kakek-nenek, apakah itu tanda sukses membahagiakan pasangan?

Aaaahhh...
Yang bisa menilai sukses itu khan diri kita sendiri...
Yang punya patokan mau sukses seperti apa khan gak bisa kalo ditentuin orang lain...

Tapi...
Yang bisa membawa kita sukses ya kita juga khan...
Yang kudu usaha, siapa lagi kalo bukan kita?
Masak mau nebeng sukses orang lain?? Itu mah namanya, groupie...

Jadi...
Kalo mau sukses, ya berjuang dooong

Jangan lupa,
Kita harus bisa mendefinisikan suskes yang seperti apa yang mau dicapai
Di mana kita mau sukses
Wajib tau langkah-langkah apa yang harus diambil untuk mencapai tujuan
Sering-sering bergaul dengan orang yang sukses
Dari sekarang mau gak mau harus berperilaku dan menjalani kehidupan orang sukses
Biar kebiasaan hehehe

Jadi, kalau beneran mau jadi orang sukses
Jangan tampilin diri sebagai orang yang..., maap, o'on
Jangan malu belajar... nanti malah mempermalukan diri sendiri
Jangan kebanyakan ngeluh dan mencari kekurangan di sana sini

Yang namanya orang sukses itu harus bisa menularkan aura kesuksesan ke orang lain
Jadi, busungkan dada... angkat dagu
Bukan karena sombong, tapi karena percaya diri
Tunjukkan bahwa kita yakin dengan jalan yang kita ambil
Tiru cara-cara sukses yang sudah diajarkan
Perdalam ilmu dengan masukkan dari sekitar kita
Daaan... jangan pernah lupa untuk membantu orang lain untuk sukses juga

Percaya deh...
Berada di podium kemenangan itu lebih asik rame-rame ama temen seperjuangan daripada sendirian!
Sooo yuk sukses bareng!!

-si Ndy-

Tuesday, May 17, 2011

Ketika Allah Membayar Tunai Pintamu


Namanya Gemah... panggilannya Ebonk... guru TK dan guru les anakku Jihan, yang bawaannya tomboy, sabar dan super pejuang tangguh... Dia donlenku di bisnis Oriflame dBCN... lebih dari itu, dia seperti keluarga buatku.

Perkenalannya dengan Ippho Right, waktu ikut Seminar 7 Keajaiban Rizki bersamaku dan beberapa teman kami yang lain. Waktu itu aku ngajak Ebonk, murni supaya mendapatkan suntikan motivasi agar perjuangannya untuk kehidupan yang makin baik jadi lebih terarah dan bermakna. Waktu ada ajakan untuk sedekah bersama, seingetku Ebonk yang pertama berdiri. Dan waktu aku ajak untuk ikut Seminar lanjutannya, Ebonk antusias mengiyakan...

Dalam buku mas Ippho, diceritakan bahwa kalau kita menjalankan sedekah secara teratur dan ikhlas, lalu mau membuka hati untuk merendahkan diri memohon maaf serta restu kepada sepasang bidadari, dengan tetap menjalankan ibadah wajib dan sunnahNya, Insya Allah... dalam waktu 40 hari atau kurang, maka kita akan mendapatkan rizki yang luar biasa...

Lalu, gimana aku gak terkaget-kaget waktu Ebonk cerita bahwa sekitar 2 minggu setelah seminar yang terakhir, alhamdulillah dia mendapatkan tawaran kerja di TK Khaliffah asuhannya Mas Ippho Right?? Subhanallah... it was less than 40 days khan??

Menurut cerita Ebonk (dengan linangan air mata), dia yang biasanya jarang buanget mengucapkan kata 'maaf' kepada orang tuanya (kayaknya banyak ya yang seperti ini *ambil kaca), sehabis training dia langsung memohon ampun kepada orang tuanya, atas semua kesalahan yang pernah dilakukannya... Dhuha yang memang dari dulu dia tekuni, dihiasi dengan doa yang lebih panjang. Tahajud yang jarang ia tambahkan frekuensinya. Kata maaf dan permohonan doa lebih banyak ia ucapkan. Dan luar biasa, dari tawaran sebagai guru, Ebonk diterima sebagai Kepala Sekolah!!! Subhanallaaaaahhh...

Pada waktu training Kepala Sekolah TK Khaliffah, Ebonk mengucapkan niat dalam hati untuk membeli buku 7 Keajaiban Rizki. Karena selama ini, buku yang ia pegang adalah buku pinjaman. Baru saja menghembuskan nafas selepas mengucap niat, pada saat itu juga, Ibu Nuhha, Pimpinan TK Khalifah memanggil para Kepala Sekolah barunya dan memberikan masing-masing 1 buah buku 7 Keajaiban Rizki! Subhanallah...

Menjelang training berakhir, seluruh tim berharap bahwa Mas Ippho bisa hadir untuk bertemu dengan para peserta. Baruuuu aja terucap kata-kata itu, Mas Ippho in person, memasuki pintu ruangan training. Wuuiiiih semuanya rame, termasuk Ebonk, yang bersyukur bisa meminta tanda tangan mas Ippho di buku barunya. Dan alhamdulillah, akhirnya dapet juga. "Berarti tinggal buku PR nih yang gw belum punya. Harus punya ah!!", gumam Ebonk. Daaaan u know what... Ebonk terpilih sebagai peserta training Kepala Sekolah TK Khaliffah favorit, dengan hadiah: Buku Percepatan Rizki, lengkap dengan tanda tangan Mas Ippho Right... Subhanallaaahhh...

Kejutan rizki yang bertubi-tubi, tunai dibayar oleh Allah kepada umatnya yang mau menjalankan perintahnya, ikhlas melakukannya, berusaha menggapainya dan bersyukur karenanya... Tidak pakai hitungan matematika, tidak pakai tabel persentase. Memohonlah, dan Ia akan mendengarkan permohonanmu. Alhadulillah wa syukurillah...

-si ndy-

GRATIS!!! Asal mau usaha...

Banyak banget yah yang nawarin KE LUAR NEGERI GRATIS... wuiiiih langsung semangat nanya... Begitu dikasih tau harus usaha dulu, langsung pada lemes, menggerutu, merasa ditipu, ngomel... Plaaaaak!! Woy, ngarep gratis, sana kawin sama anak presiden... Itu juga pake usaha ya... ya udah, yang gak mau usaha biarin aja idupnya gak berubah... landai cuuuuy!!

Dimana-mana, sodara-sodara... yang namanya gratis, apalagi yang berkelas seperti jalan-jalan ke luar negeri, emang kudu ada usahanyaaa... ada upaya... Tapi jangan salah! Sebelum manggut-manggut, nge-iya-in yang enggak-enggak, kenalin dulu doooong penawarannya...

Kalo kudu pake usaha, usaha apa... perhitungannya kayak apa... Kalo dijalanin, kira-kira butuh berapa lama sampe syaratnya terpenuhi... tujuannya mana? Menarik gak? Tertarik gak? Eh, walaupun gratis, investasi uang, waktu dan usaha ita khan juga ada harganya! Sepadan gak?

Nah kalo aku niiih emang hobby banget jalan-jalan. Waktu masih kecil sih kenyang dibawa ama Bapak ke sana ke mari... yah anak negara, jadi masih dibayarin... tapi udah gede begini minta plesir gratis ama negara bisa2 dikemplang ama rakyat... Mangnya siWindy anggota DPR... gak dah...

Nih ada Oriflame, yang tau bener caranya ngehargain konsultannya... Mau dalam negeri apa luar negeri?? Kemaren aku seminggu tuh di Bali gratis... Bow, nginepnya di bintang 5!! Gak kacangan daaah! Hotel Nikko Nusa Dua lho!! Tiketnya PP pake Garuda Indonesia. Enak lhooo Terminal 1 Soeta hehehehe...

Tapiii yang jadi inceranku itu, jalan-jalan ke luar negerinya. Tahun 2011, temen2 d'BCN pada ke Paris. Yo wis lah, Paris bagian mereka... khan aku udah banyak poto di kangkangan Eiffel. Tahun depan niiih... Stockholm booo!! Dari dulu pengen banget ke daerah Scadinavia situuuu... duh glek, maap ngelap iler dulu...

Jadi, doain yak... biar targetku tercapai, syarat terpenuhi dan usaha ku goal... Beneran nih, doainnya... biar nanti ada Stockholm di blog ku... kikikik... Apa? mau ikut? boleh aja, nih masukin data di sini.

-si ndy-
dari blog www.hobby-jalan.blogspot.com

Wednesday, May 11, 2011

Who Moved My Cheese?

Siapa yang udah baca buku itu? Aku udah, dan suka banget

Yang belom, kalo jalan2 ke toko buku, coba deh cari...

Tapi intinya seperti ini...

Ada 3 tikus yang ditaro di dalam kotak yang sama. Ada rintangan2 yang dipasang, dengan beberapa bilik berbeda.

Tiap hari, pada jam yang sama, pada lokasi yang sama, ditaro sepotong keju untuk menu makan mereka.

Dan tiap hari, pada jam yang sama, pada lokasi yang sama, 3 tikus itu akan datang melewati rintangan yang sama, melalui belokan yang itu2 juga menuju keju tersebut supaya bisa makan. Itu rutin dilakukan oleh si empunya tikus.

Hingga suatu hari, keju dipindahkan di box yang sama, tapi di bilik yang lain. Apa yang terjadi?

Pada jam yang biasa, 3 ekor tikus melewati jalan rutin dan tidak menemukan si keju.

Tikus A mengendus ngendus ke udara dan langsung mencari lokasi terbaru si keju. Melewati rintangan baru, mencari belokan2 baru, tersesat tapi tidak menyerah dan mendapatkan keju tersebut. Tikus A makan, dan tikus A kenyang, dan tikus A kembali ke kandangnya.

Tikus B melihat tempat dimana ia biasa mendapatkan keju dan terus menunggu di sudut yang sama bersama tikus C. Akhirnya keduanya pulang kandang dalam keadaan lapar.

Keesokan harinya, tikus B dan C kembali ke lokasi keju. Berharap keju kembali ke tempat itu lagi... ditunggu2 tidak ada, dan mereka kembali ke kandang dalam keadaan semakin lapar

Keesokan harinya, tikus B mencari lokasi lain. Melewati rintangan baru, belokan asing, mengendus dan terus mencari sampai akhirnya ketemu tuh keju dan pulang dalam keadaan kenyang seperti si tikus A.

Sementara itu tikus C kembali ke tempat awal, dan terus menunggu datangnya si keju, hanya untuk kembali ke kandang dengan perut yang semakin kurus. Besok ia kembali, terus berharap keju akan kembali ia menunggu, hari demi hari hingga akhirnya tikus C mati.

Pelajarannya apa? Jangan terpaku pada rutinitas. Saat perubahan datang, cepatlah beradaptasi. Kalau berharap bahwa perubahan akan berubah untukmu, maka kau akan mati dilindas jaman.

Sama seperti dalam bisnisku. Begitu terpakunya pada bisnis online, mengandalkan iklan sebagai 'keju'ku. Suatu hari saat iklan tidak dapat dipakai lagi apakah akan diam dan tidak berusaha? Insya Allah tidak. Dengan berusaha melewati rintangan penolakan iklan dari FB, kita terus mencoba... suatu hari pasti akan diterima. Dan apabila bilik online belum ketemu, coba deh intip bilik offline. Ternyata 'keju'nya tidak kalah menarik.

Walaupun harus melewati rintangan, turun gunung atau apapun istilahnya, ternyata ada calon diamond juga disana.

Sooo kalau mau sukses, lupakan alasan... Kalau mau alasan, lupakan sukses!

-si Ndy-

Motivasi Diri Sendiri

Mr. Fredrik Widell dari Oriflame mengatakan bahwa motivasi yang kita dapat dari berbagai sumber, baik itu dari yang kita dengar langsung, lewat TV, baca di Twitter or dimana pun, akan bertahan selama maksimal 48 jam...

Kalau kita denger Mario Teguh mengatakan sesuatu, kita bisa manggut-manggut mengiyakan dan kadang tersipu kalau apa yang dia bilang itu cucok banget dengan keadaan kita...

Atau kalau denger Ippho "Right" Santosa, sepertinya kita itu ditampar berkali-kali dan pengennya segera membenahi diri untuk menjadi manusia yang lebih baik... yang seseorang yang lebih kanan.

Bagus khan... tapi ternyata... setelah 2 hari, mulai deh berbagai excuse mengotori otak yang telah tercuci... Alasan "tar-sok-tar-sok" mulai melingkari hati bagai benalu yang tumbuh pelan tapi menyesakkan...

Lalu, apakah berarti kita harus terus menerus mendengarkan suntikan motivasi dari para motivator setiap hari? Bagaimana dengan self-motivation?

Apa sih yang membuat kita ingin segera mengejar apa yang kita inginkan? Ternyata yang paling populer adalah: MIMPI...

Dream BIG!! Jangan pernah ragu untuk mimpi!! Mimpi itu GRATIS!! Kejar impianmu!!

Berapa kali kuping kita diteriakkan kata-kata itu?

Terus... udah blom? Mimpi besar...Mimpi yang meyakinkan... Mimpi yang reachable...
Terus... udah blom? Berbuat sesuatu untuk mewujudkan mimpi itu?
Atau... kita malah terjebak dengan terus-terusan bermimpi?
Lalu... Kalau ada yang bilang "Woy, jangan mimpi doaaangg... usaha doooong!!"
Apa jawaban kita?

Padahal, kalo boleh jujur niiih... di sekitar kita itu banyak banget yang seharusnya bisa jadi motivasi buat kita...

Aku nih:

  • Liat suami yang masih aktif bekerja, pulang malam dll menjadi motivasi agar aku bisa lebih berperan dalam kewajiban menanggung rumah tangga kita
  • Liat anak-anakku bersenang-senang, berangkat sekolah, makan enak, rekreasi dll menjadi motivasi diri agar terus berkarya supaya kenikmatan itu gak terenggut dari mereka
  • Liat rumahku, mobilku, motorku menjadi motivasi agar aku bisa mendapatkan yang lebih besar, lebih canggih dan lebih anyar
  • Liat orang tuaku sehat dan aktif menjadi motivasi buat aku agar segera sukses dan menunjukkannya kepada mereka sebelum terlambat
  • Liat perkembangan donlen-donlenku di dBCN yang semakin banyak menjadi motivasi agar mereka bisa melihat aku jadi panutan dan mau sukses bersamaku
Jadi, apakah tiap 48 jam kita perlu mencari motivator ternama untuk mendapat suntikan moral? Hmmm... kayaknya gak perlu ya... tinggal liat kanan-kiri, syukuri akan nikmatNya, lakukan kewajibanmu, dan Insya Allah kita akan semangat tiap hari.

Motivasiku ada di depan mataku... kalau kamu?

-si ndy-

Friday, May 6, 2011

Manajemen Waktu: caraku membagi 24 jam


Alhamdulillah, Allah itu Maha Baik... 24 jam lhooo kita dikasih tiap harinya... Free!! gak pake terms and conditions... Ibarat kata, Allah nyodorin sambil ngomong: "Tuh ambil 24 jam... mau diapain terserah... yang untung atau rugi, elu elu juga.." Eh, jangan nyari di hadits ya... itu cuman dalam bayangan aku doang...

Naaah... 24 jam... dipake buat apa aja ya?

Buat orang kantoran udah keliatan lah yaaa... 8-10 jam ada di dalem kantor. Berkarya demi gaji bulanan (yang statis itu tuuuh hehehehe)... perjalanan, rata-rata yaaa dengan macet, neduh karena kehujanan, kereta telat, busway penuh dll, kurang lebih 4 jam buat pulang pergi. Kalo gak nambah makan malam di luar sama client, atau ama temen2, berarti hanya untuk urusan nyari duit bulanan aja, akan butuh 14 jam. Ok fine... masih ada 10 jam.

Untuk "me-time" yang rutin... mandi, sarapan, baca koran, ibadah, nonton TV, main MafiaWars, nemenin anak bikin PR dll, maybe... 3 jam? eh masih ada 7 jam lhoo. Cukup ya buat istirahat? Maybe kurang, tapi ya emang tinggal segitu... mau minta lagi ama Allah? Atau mau tuker tambah ama temen? Mana ada yang rela??

Keder gak liat "me-time" ama "ngejar-gaji-time"... bedanya banyak ya booow!! ngejar quality time di wiken? sah-sah aja... tapi biasanya buat yang kerja, pengennya minggu itu tidoooor aja... biar senen seger... Duuuh segitu capeknya ya badan kita... kesian gak sih??

Kalo aku?

Yah maap maap aja, karena kantorku di rumah ya selagi para pekerja kantoran siap-siap untuk berangkat, aku sih menyibukkan diri buat suami dan anak-anak. Kalo semua sudah pergi., baru deh aku nyarap sambil buka email, buka FB dan buka web oriflame untuk cek bonusku per hari itu.

Kadang-kadang kalo lagi nakal, aku main sebentar di FB atau shopping online di multiply. Yah mumpung 'boss' aku masih berada dalam pengawasan gurunya hehehehe...

Nanti kalo para boss kecil udah pulang, naaah aku harus kerja kreatif nih... gimana caranya membuat mereka happy dengan bermain bersama, tidur bersama atau dongeng bersama. Maksudnya, kalo mereka udah gede, biar inget waktu-waktu asik yang dilalui bersama mamahnya... Walaupun gak bisa senantiasa aplot foto-foto masa kejayaan ini, insya Allah memorinya akan permanen di otak dan hati mereka... Amiiin...

Trus, kalo aku gak ketiduran ama mereka, aku kerja cerdas lagi deh... chatting ama temen-temen jaringan, terutama mereka yang cuman bisa chatting saat jam makan siang, jawab-jawab pertanyaan prospek, bikin challenge asik buat personal group... atau kalau aku bandel lagi, aku duduk di teras, nungguin tukang rujak, bakso atau siomay lewat.

Sore, abis anak-anak mandi... aku biarin mereka main sendiri... sementara aku nonton TV nyari film-film seri kesukaanku dan sambil ngawasin si Mbak yang nyiapin makan malem buat sang arjuna.

Malem, cek PR, cek makanan adalah yang aku lakukan sebelum memenuhi janji temen-temen yang pengen chatting lagi. Maklum, mereka hanya punya "me-time" di malam hari, jadi ya harus bisa adaptasi.

So pastinya my stress level lebih rendah laaah dibandingkan dengan yang hanya punya "me-time" 3 jam tadi... tapi, hanya masalah mind set aja... if you're fine with it, dan pinter atur waktu 24 jam supaya tetep produktif, jempol untuk Anda...

Tapi, aku suka dengan manajemen waktuku... it suits me so well...

-si ndy-

Wednesday, May 4, 2011

Bisnis Online: Mudah gak sih?

Siapa sih yang gak kepengen bisa bisnis online?

Apabila harus memilih antara berjualan di bawah sinar matahari, guyuran hujan dan kabut asap dengan teduhnya atap, empuknya kursi dan nyamannya ruangan berAC, pastilah kita cenderung memilih yang terakhir. Tak heran kalau sekarang ini trend untuk melakukan bisnis online begitu menggila.

Masyarakat mulai ramai menawarkan berbagai macam produk lewat kabel modem. Ada yang menawarkan produk-produk baku seperti sandang, pangan dan papan, dan ada pula yang lebih kreatif dengan menawarkan berangkat bareng ke kantor, demi menghindar dari 3 in 1 atau untuk menghemat pengeluaran bensin yang makin mencekik, atau as simple as jasa isi pulsa HP.

Apapun bentuk bisnis yang ditawarkan sih sah sah aja... Asal memang kita rajin mengupdate produk dan jasa yang kita pasarkan. Rajin melakukan internet marketing supaya masyarakat jadi lebih awas dengan web kita. Dan terutama, kita harus tau trik-trik dunia maya yang menjadi motor utama bisnis online ini. Kalau gaptek total, sebaiknya cari ilmu secukupnya untuk at least bisa eksis di jejaring sosial seperti Facebook dsb.

Salah satu bisnis online yang kini tengah digandrungi oleh kaum hawa pada khususnya, adalah bisnis MLM Oriflame lewat d'BC Network.

Oriflame sendiri adalah perusahaan kecantikan asal Swedia yang sudah puluh tahun beredar di Indonesia, bahkan di dunia. Dengan produk-produknya yang menarik dan selalu mengikuti trend dunia kecantikan dan fashion, maka Oriflame dengan sangat cepat mampu menempatkan diri di antara super brands kosmetika di tanah air.

Salah satu grup member Oriflame di Indonesia adalah d'BC Network. Walaupun bukan yang pertama, namun d'BC Network adalah yang terbaik dalam menjalankan bisnis ini secara online dan offline. Dengan sistem yang selalu up to date, cara kerja bisnis online d'BCN ini relatif lebih mudah dibandingkan kalau harus merintis segalanya dari awal.

Hanya dengan Rp. 39,900, anda bisa menjadi anggota Oriflame. Bagi yang mendaftarkan diri dibawah bendera dBCN, sang member secara otomatis akan diberikan fasilitas web gratis, ebook, support team yang handal serta pelatihan-pelatihan secara online maupun offline.

Menurut saya... kalau saya harus membuat web sendiri, dengan sistem email auto responder dan data base sistem yang njelimet, pastinya rambut saya akan dipenuhi uban, dan kaca mata saya bisa-bisa malah menebal... So saya pribadi, merasa sangat beruntung bisa menjalankan bisnis online Oriflame ini dengan sistem dBCN.

Mudah, gak juga... tapi dibandingkan kalau disuruh bikin sendiri... walah mboten mawon deh...

-si ndy-

Monday, May 2, 2011

Bisnis Rumahan - Saatnya Otak Kanan Memimpin

Suatu saat, kita dihadapkan dengan sebuah pilihan: "STOP KERJA KANTORAN!!

Nah looo... si otak kiri langsung teriak-teriak... bekerja dengan cepat menghitung pendapatan yang berkurang versus pengeluaran yang gak mungkin berkurang... Dan yang ada ada di kepala cuman teriakan-teriakan ini: "KURANG BOOOW!! TEKOOOR!!

Tapi coba deh biarkan si otak kanan bekerja... memberikan kesempatan kepada sisi kreatif untuk memimpin dan berfikir... Ternyata banyak lhooo yang bisa dilakukan dari rumah...

Sebut aja apa yang saya lakukan ini... Mengetik, mengarang dan menjalankan bisnis MLM Oriflame secara online dan offline. Enak? Ya jelas dooong... kantorku tak berdinding (well, maksudnya kantorku bisa dimana ajaaa...). Form absensi dan form pengajuan cuti udah tidak diperlukan lagi. Jam 10 pengen back to sleep, ya tinggal sleep... Temen-temen jaringan ngajakin ketemuan... di mall boleh, di kantor Oriflame boleh, di rumah boleh... so enak banget deeeh...

Mau memadukan bisnis Oriflame dengan hobby masing-masing?? Ya boleh juga! mau sambil jualan kripik singkong? Mau sambil menjalankan bisnis property? Mau sambil jualan asuransi? Atau mau jadi perias wajah? Yah boleh-boleh aja... wong bisnis ini bisa dipadukan dengan apa aja kok...

Terus yang tentang 'tekor' tadi?? Naaaah ini enaknyaaa... udah kerjanya enak, lingkungan kerjanya enak, bonusnya lebih enak lagi!! Bulanan lhooo... serasa dapet gaji khan... tapiii yang ini gajiannya bisa berkali-kali lipat tiap bulannya? yup... tapi tergantung sih... tergantung kitanya, mau gak gajinya bertambah... kalo maunya stabil yah monggo... tapi maap, aku sih lebih suka pola gaji yang menanjak dibandingkan yang melandai wkwkwkwkwk...


-si ndy-